Pilkada Gubernur Gorontalo 2011, yang dilaksanakan 16 November 2011 melibatkan 756.597 pemilih dengan total Tempat Pemungutan Suara (TPS) 1820. Diperkirakan perolehan suara Pilkada Gubernur Gorontalo akan dimenangkan oleh pasangan "Incumbent" Gusnar Ismail-Toni Uloli yang didukung Partai Demokrat, PBB, Hanura, Gerindra dan PKS dengan perolehan sekitar 230 ribu suara.
Jumlah DPT yang ditetapkan oleh KPU Provinsi Gorontalo sebesar 756.597 jiwa meningkat sebesar 19 jiwa yang sebelumnya sebesar 756.578 jiwa. Jumlah tersebut menyebar di seluruh Kabupaten dan Kota. Beberapa Kabupaten mengalami penambahan dan pengurangan jumlah DPT. Adapula yang tetap bertahan pada angka sebelumnya.
Seperti di Kota Gorontalo jumlah DPT bertambah 51 jiwa, dari total sebelumnya 132.298 kini menjadi 132.349. Sama halnya dengan Kabupaten Gorontalo yang bertambah 22 jiwa, dari total sebelumnya 264.029 jiwa kini menjadi 264.051 jiwa.
Begitpula di Kabupaten Gorontalo Utara yang jumlah DPT paling sedikit. Jumlah DPT bertambah 56 jiwa dari total sebelumnya 78.109 jiwa, kini menjadi 78.165 jiwa.
Berbeda dengan Kabupaten Pohuwato total DPT berkurang hingga 75 jiwa. Sebelumnya jumlah DPT 90.533 jiwa kini menjadi 90.458 jiwa. Dan Kabupaten Bone Bolango yang berkurang 35 jiwa, sebelumnya 99.770 jiwa, kini menjadi 99.735 jiwa.
Sedangkan di Kabupaten Boalemo tidak terjadi penambahan dan pengurangan jumlah DPT dan tetap pada jumlah DPT 91.839 jiwa
Anggota KPU Provinsi Gorontalo Devisi Perencanaan dan Data, Verrianto Madjowa mengatakan menjelang hari pemilihan pada 16 November mendatang, PPS dibantu petugas pemutakhiran data pemilih menyusun daftar pemilih.
Sementar itu tempat kedua dan ketiga diperkirakan di duduki oleh Rusli Habibie-Idris Rahim dari Golkar dan PPP, dan pasangan independent David Bobihoe-Nelson Pomalingo dan posisi keempat akan di menangkan oleh Golput.
Seperti di Kota Gorontalo jumlah DPT bertambah 51 jiwa, dari total sebelumnya 132.298 kini menjadi 132.349. Sama halnya dengan Kabupaten Gorontalo yang bertambah 22 jiwa, dari total sebelumnya 264.029 jiwa kini menjadi 264.051 jiwa.
Begitpula di Kabupaten Gorontalo Utara yang jumlah DPT paling sedikit. Jumlah DPT bertambah 56 jiwa dari total sebelumnya 78.109 jiwa, kini menjadi 78.165 jiwa.
Berbeda dengan Kabupaten Pohuwato total DPT berkurang hingga 75 jiwa. Sebelumnya jumlah DPT 90.533 jiwa kini menjadi 90.458 jiwa. Dan Kabupaten Bone Bolango yang berkurang 35 jiwa, sebelumnya 99.770 jiwa, kini menjadi 99.735 jiwa.
Sedangkan di Kabupaten Boalemo tidak terjadi penambahan dan pengurangan jumlah DPT dan tetap pada jumlah DPT 91.839 jiwa
Anggota KPU Provinsi Gorontalo Devisi Perencanaan dan Data, Verrianto Madjowa mengatakan menjelang hari pemilihan pada 16 November mendatang, PPS dibantu petugas pemutakhiran data pemilih menyusun daftar pemilih.
Sementar itu tempat kedua dan ketiga diperkirakan di duduki oleh Rusli Habibie-Idris Rahim dari Golkar dan PPP, dan pasangan independent David Bobihoe-Nelson Pomalingo dan posisi keempat akan di menangkan oleh Golput.