Saluran pipa gas yang menyalurkan gas mesir ke Israel di Kota Lihfen di daerah Sheikh Zuwayed, Sinai, sekitar 10 kilometer dari Jalur Gaza.Diledakkan oleh sekelompok orang tak dikenal, Sejauh ini tak ada laporan jatuhnya korban.
Media setempat, State TV memberitakan, pasukan bersenjata Mesir berhasil menutup sumber utama aliran gas dan berusaha menjinakkan api.
"Ini operasi teroris yang besar," demikian State TV seperti dilansir Press TV, Sabtu (5/2/2011).
Sejauh ini belum ada pihak yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan itu. Mesir memasok sekitar 40 persen permintaan gas alam Israel berdasarkan perjanjian yang dicapai antara pemerintah Mesir dan Israel setelah perjanjian damai tahun 1979.
Sebelumnya pemerintah Israel telah menyampaikan kekhawatiran bahwa pasokan gas alam dari Mesir bisa terancam dengan adanya pergolakan di Mesir.
"Kami menyadari bahwa Timur Tengah bukan wilayah yang stabil. Kami harus bertindak untuk memastikan keamanan energi kami tanpa bergantung pada yang lain," ujar juru bicara untuk Menteri Infrastruktur Nasional Israel Uzi Landau beberapa hari lalu.
